A. Latar Belakang
“Dunia Baru” atau yang dikenal dengan benua Amerika pertama kali ditemukan oleh Colombus memlalui ekspedisi pada tanggal 12 Oktober 1492. Sedang ekspedisi kedua dilakukan oleh Spanyol dipimpin oleh Juan de Grijalva dalam tahun 1518, yang menyusuri pantai Mexiko Sedangkan ekspedisi yang berikutnya dikaukan oleh Hernando Cortes kemudian merubah nasib peta politik Ameriaka Latin, Fransisiko Pozzaro, Jimenez de Quesada, dan Pedro de Valdivia. Tokoh-tokoh ini yang nantinya akan menmgawali politik kolonial di kawasan Amerika latin.
Semenjak ekspedisi yang dilakukan oleh tokoh-tokoh tersebut, kemudian Spanyol maupun Portugis secara intensif terus melakukan eksplorasi di kawasan Amerika Latin, yang tidak lain bertujuan untuk menguasai dan membentuk koloni-koloni baru di kawasan tersebut. Spanyol maupun Portugis saling bersaing untuk menguasai daerah-daerah di kawasan Amerika Latin. Yang pada akhirnya negara-negara kolonialisme ini mampu berdaulat penuh atas daerah-daerah di kawasan Amerika Latin ini melalui penaklukan-menaklukan secara bertahap.
Penjajahan dan penguasaan atas daerah-daerah di kawasan Amerika Latin oleh Spanyol dan Portugis yang berlangsung kurang lebih selama tiga abad, ternyata menumbuhkan benih-benih nasionalisme yang pada giliranya menjadi gerakan kemerdekaan kontra kolonial Spanyol dan Portugal.
B. Faktor-faktor yang Mendorong Munculnya Nasionalisme di Amerika Latin
Benih-benih nasionalisme telah muncul di Amerika Latin semenjak rakyat penjajahan Spanyol, Portugal menerapkan politik kolonial di Amerika Latin. Berbagai bentuk eksploitasi yang yang dilakukan Spanyol dan Potugal di Amerika Latin. Panjajahan telah menyadarkan orang-orang Amerika Latin khususnya dari kalangan keturunan Eropa untuk berjuang melepaskan diri dari penjajahan bangsa Eropa. Orang-orang Amerika Latin yang menjadi pelopor perjuangan kemerdekaan dan nasionalisme Amerika Lain notabeme keturunan Eropa, ini tidaklah mengherankan kerena orang-orang pribumi Amerika Latin boleh dikatakan masih barbar, kerena SDM (Sumber Daya Manusia) yang masih rendah. Sedangkan orang-orang Eropa yang menetap di Amerika Latin memiliki SDM yang relatif lebih tinggi dari pada orang pribumi. Ini terbukti bahwa gerakan kemerdekaan Amerika Latin dipelopori oleh orang-orang keturunan Eropa. Nasionalisme dan gerakan kemerdekaan di Amerika Latin didorong oleh beberap faktor dan pada umumnya, kesemuanya itu berasal dari unsur asing, dalam arti dari luar Amerika Latin, lima faktor tersebut adalah: 1) karena penjajahan asing, 2) pemerasan oleh gereja, 3) adanya intervensi asing, dan 4) faktor nasional Adapun penjelasannya adalah sebagai berikut :